Ubud adalah salah satu destinasi ikonik di Bali yang terkenal dengan budaya, seni, dan keindahan alamnya. Berbeda dengan kawasan pesisir seperti Canggu atau Seminyak yang lebih ramai, Ubud menawarkan suasana tenang dengan nuansa spiritual yang kental.
Di sini kamu bisa menemukan berbagai galeri seni, studio tari, hingga kelas yoga yang mudah dijumpai. Alam Ubud juga masih sangat asri, dikelilingi persawahan terasering hijau, hutan lebat, dan aliran sungai yang menyejukkan. Buat kamu yang berencana berlibur, berikut rekomendasi tempat wisata di Ubud yang lagi hits, lengkap dengan kuliner menarik dan spot hidden gems yang sayang dilewatkan.
15 Tempat Wisata di Ubud yang Lagi Hits dan Hype!
1. Museum Puri Lukisan
Museum ini bukan sekadar museum biasa, melainkan museum seni tertua di Bali. Didirikan oleh Raja Ubud bersama dua seniman asing, tempat ini bertujuan untuk melestarikan sekaligus mengembangkan seni lukis dan ukiran kayu tradisional. Selain koleksi permanen, museum ini juga rutin mengadakan pameran seni temporer dan menyediakan berbagai kelas seni, mulai dari melukis, membatik, menari, hingga membuat ukiran kayu.
Terletak di Jalan Raya Ubud, hanya sekitar 150 meter dari Puri Saren Agung dan Pasar Seni Ubud, museum ini menjadi salah satu kekayaan Kabupaten Gianyar dan tempat wisata di Ubud yang lagi hits. Sebelum berkunjung, ada baiknya juga melihat panduan cuaca di Ubud agar pengalaman wisata lebih nyaman dan menyenangkan.
2. Wisata Agricultural di Desa Tegalalang Bali
Tegallalang, yang terletak di bagian utara Ubud terkenal dengan sawah teraseringnya yang ikonik sekaligus sebagai pusat agrowisata kopi, rempah, dan tanaman tropis. Mengunjungi kawasan ini bukan hanya soal menikmati konsep farm to table, tetapi juga belajar proses budidaya hingga pengolahan bahan makanan dan minuman.
Beberapa agrowisata populer di sini antara lain Uma Pakel, Alas Harum Bali, dan Segara Windhu. Hanya 20–30 menit dari pusat Ubud, Tegallalang jadi destinasi wisata Ubud yang wajib dikunjungi, terutama bila kamu berencana menghabiskan beberapa hari di Ubud.
3. Air Terjun Tegenungan
Air Terjun Tegenungan adalah salah satu air terjun di Ubud yang paling terkenal dengan tinggi sekitar 15 meter dan aliran deras, terutama saat musim hujan. Berbeda dari air terjun lain di dataran tinggi, lokasinya di dataran rendah membuatnya mudah dijangkau.
Sebagai tempat wisata di Ubud, area ini sudah dilengkapi kafe, restoran, dan warung kecil sehingga nyaman untuk bersantai setelah bermain air. Terletak di Desa Kemenuh, Sukawati, hanya 15–20 menit dari pusat Ubud, Tegenungan jadi spot indah yang menambah alasan kenapa Ubud cocok untuk bulan madu.
4. Melukat Pura Tirta Empul
Melukat adalah ritual Hindu Bali untuk membersihkan pikiran, jiwa, dan raga dari energi negatif dengan mandi di sumber mata air suci. Tempat paling terkenal untuk melukat adalah Pura Tirta Empul, di mana setiap pancuran dipercaya memiliki makna dan khasiat berbeda, mulai dari penyucian dosa hingga penyembuhan.
Sebagai bagian dari wisata di Ubud, pengalaman ini menawarkan sisi spiritual yang unik. Berlokasi di Manukaya, Tampaksiring, Gianyar, sekitar 30 menit dari pusat Ubud, melukat bisa menjadi salah satu cara berwisata di Ubud yang lebih mendalam, tak hanya menikmati alam tapi juga budaya dan spiritualitas Bali.
5. Coffee Luwak Ubud di Agrowisata
Kopi luwak adalah salah satu kopi paling unik di dunia karena diproses alami lewat pencernaan luwak, menghasilkan rasa lebih halus, kurang pahit, dan beraroma khas.
Di Ubud, agrowisata kopi luwak banyak ditemukan di Desa Tegalalang dan Tampaksiring. Selain melihat langsung proses pembuatannya, pengunjung juga bisa menikmati sesi mencicipi kopi dan teh gratis. Tak hanya edukatif, tempat ini juga jadi tempat wisata Ubud instagramable yang sayang dilewatkan.
6. Ubud Art Market
Pasar Seni Ubud, atau Pasar Sukawati, adalah salah satu pasar seni paling terkenal di Bali. Di sini tersedia berbagai kerajinan lokal seperti ukiran kayu, patung, lukisan, tas rotan, hingga pakaian khas Bali. Pasar ini terbagi dua: pasar tradisional di pagi hari dan pasar seni hingga sore.
Lokasinya ada di Jalan Raya Ubud, tepat di seberang Puri Saren Agung (Istana Ubud). Berada di pusat kota, Pasar Seni Ubud mudah dijangkau dengan berjalan kaki dari banyak hotel dan penginapan sekitar.
7. Monkey Forest Ubud
Ini adalah cagar alam dan kompleks pura yang menjadi habitat bagi sekitar 1.200 monyet ekor panjang (Macaca fascicularis). Hutan ini bukan hanya tempat wisata, tetapi juga memiliki makna penting secara spiritual dan edukatif. Di dalamnya, terdapat tiga pura suci yang diyakini sebagai tempat suci bagi umat Hindu. Daya tarik utama adalah kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan monyet-monyet yang berkeliaran bebas.
8. Teras Sawah Tegallalang
Teras Sawah Tegalalang menawarkan lanskap persawahan berundak yang memukau di Bali, menggunakan sistem irigasi Subak yang diakui UNESCO. Terletak hanya 20-30 menit dari Ubud, hamparan hijau berundak ini menciptakan pemandangan spektakuler, terutama saat golden hour. Tempat ini pun menawarkan berbagai spot foto instagenik yang sempurna untuk mengabadikan momen.
9. Ubud Palace
Puri Saren Agung adalah istana bersejarah keluarga kerajaan Ubud yang menampilkan arsitektur tradisional Bali dengan ukiran batu yang rumit. Terletak strategis di Jalan Raya Ubud No. 8, berhadapan langsung dengan Pasar Seni Ubud. Setiap malam, istana ini menggelar pertunjukan tari tradisional seperti Legong, Barong, dan Kecak yang dibawakan penari lokal berbakat.
10. Pura Taman Saraswati
Pura Taman Saraswati adalah pura yang dipersembahkan bagi Dewi Saraswati, dewi pengetahuan dan seni dalam agama Hindu. Pura ini terkenal dengan kolam teratai yang memesona di depan areanya. Terletak strategis di Jalan Kajeng, Ubud, hanya beberapa langkah dari Istana Ubud dan Pasar Seni Ubud.
Setiap malam, pura ini menggelar pertunjukan tari tradisional Bali seperti Tari Legong di antara kolam teratai yang diterangi obor, menciptakan pengalaman magis dan tak terlupakan.
11. Blanco Renaissance Museum
Blanco Renaissance Museum adalah museum yang didedikasikan untuk mengenang maestro seniman Spanyol, Antonio Blanco. Museum ini didirikan di bekas rumah dan studionya yang terletak di atas bukit dengan pemandangan Sungai Campuhan.
Koleksinya menampilkan karya-karya spektakuler Blanco berupa lukisan, kolase, dan seni grafis bergaya Renaissance yang khas, dengan dominasi tema keindahan perempuan Bali. Museum ini berlokasi strategis di Jalan Campuhan, Sanginggan, Ubud, hanya beberapa menit dari pusat kota Ubud, tepat di awal Jalan Raya Campuhan.
Wisata Kuliner di Ubud
12. Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku
Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku adalah warung legendaris yang telah menyajikan nasi campur Bali halal sejak 1963. Menggunakan resep turun-temurun Ibu Mangku, hidangan ini disajikan dengan ayam suwir, telur bumbu Bali, sate lilit, sambal goreng, sayur urap, dan gorengan. Cabang utamanya berada di Jalan Raya Kedewatan No. 18, Ubud, dengan cabang lain di Denpasar, Seminyak, dan Jimbaran.
13. Babi Guling Bu Oka
Babi Guling Ibu Oka merupakan restoran legendaris yang tersohor dengan hidangan ikonik babi guling khas Bali. Warung makan ini bahkan pernah mendapatkan rekomendasi dari berbagai kritikus kuliner dunia. Hidangan babi guling di sini disajikan secara tradisional dengan nasi, sayur urap, lawar, sate, dan kulit babi yang renyah.
Restoran ini memiliki beberapa cabang di Ubud, dengan lokasi utama yang paling terkenal berada di Jalan Tegal Sari, Banjar Tegallantang. Meskipun letaknya agak tersembunyi di sebuah gang kecil, lokasinya tetap mudah diakses dari Jalan Raya Ubud.
14. Ayam Betutu Pak Sanur
Ayam Betutu Pak Sanur adalah sebuah warung makan yang sangat terkenal di Ubud, mengkhususkan diri pada hidangan Ayam Betutu. Hidangan ini dibuat dari ayam utuh yang diisi dengan campuran bumbu rempah khas Bali yang kaya kemudian dibungkus daun pisang dan dimasak dengan cara dipanggang atau dikukus selama berjam-jam. Proses ini membuat daging ayam menjadi sangat empuk dan bumbu meresap hingga ke tulang, menghasilkan cita rasa pedas dan gurih yang kuat.
Ayam Betutu Pak Sanur berlokasi di Jl. Arjuna No.19, Peliatan, Kecamatan Ubud, Bali. Lokasinya mudah dijangkau dari pusat Ubud hanya perlu berjalan kaki saja.
15. Bebek Bengil Ubud
Bebek Bengil, atau “Dirty Duck Diner”, merupakan restoran ikonik di Ubud yang terkenal dengan hidangan bebek gorengnya yang renyah dan penuh cita rasa. Nama unik restoran ini terinspirasi dari peristiwa seekor bebek yang masuk ke area restoran dalam kondisi berlumpur saat masa pembangunannya.
Sejak didirikan pada tahun 1990, Bebek Bengil telah menjadi destinasi kuliner wajib di Bali. Restoran ini berlokasi strategis di Jalan Hanoman, Padangtegal, Ubud, tepatnya di ujung jalan yang berdekatan dengan Monkey Forest Ubud, menjadikannya mudah diakses oleh wisatawan.
Rekomendasi Hotel di Ubud: Villa dan Resort Menawan
1. Maar Resort & Spa Ubud
Maar Resort & Spa adalah resor bintang lima yang dikelola oleh Ini Vie Hospitality, menawarkan pengalaman menginap yang menenangkan dengan fokus pada ketenangan dan harmoni bersama alam. Terletak di Jalan Drupadi, Melinggih, Payangan, sekitar 10 menit dari Tegallalang, resor ini dikelilingi sawah hijau yang menciptakan atmosfer pedesaan yang asri.
Fasilitas unggulannya termasuk Svaha Spa untuk perawatan holistik, kolam renang pribadi dan umum, serta Cantina Classe Ubud yang menyajikan hidangan Italia autentik di tengah pemandangan alam. Desainnya memadukan kayu hangat dan pencahayaan lembut, menciptakan suasana intim yang ideal untuk pelarian romantis atau penyegaran diri. Setiap villa juga memiliki kolam renang pribadi dengan konsep infinity pools menghadap ke pamandangan hutan Ubud.
2. Asvara Villa Keliki, Ubud
Asvara Villa dikenal dengan konsep romantis dan intim yang cocok untuk pasangan berbulan madu atau merayakan momen spesial. Mengusung desain Bali kontemporer dengan privasi tinggi, setiap vila dilengkapi kolam renang pribadi, jacuzzi, serta paket spesial seperti makan malam romantis, dekorasi bunga, dan floating breakfast.
Terletak di tengah sawah hijau, suasananya tenang dan jauh dari keramaian, namun tetap dekat dengan berbagai destinasi menarik, termasuk pilihan bar di Ubud untuk menikmati malam yang lebih hidup. Lokasinya ada Jalan Bangkiang Sidem No. 8x, Keliki, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar.
3. Dedary Resort Ubud
Dedary Resort adalah resor bintang empat di bawah manajemen Ini Vie Hospitality yang menawarkan suasana romantis dan tenang khas alam tropis Bali. Dikelilingi sawah dan hutan hijau, resort ini cocok untuk bulan madu atau sekadar mencari ketenangan.
Setiap vila bergaya tropis modern dilengkapi kolam renang pribadi, dengan fasilitas seperti Svaha Spa, restoran, dan paket spesial termasuk makan malam romantis. Berlokasi di Kenderan, Tegallalang, Gianyar, hanya 15 menit dari pusat kota dan dekat tempat wisata Ubud populer seperti Terasering Tegalalang.
4. Suara Alam Ubud
Suara Alam Villa dalah tempat peristirahatan tenang di tengah hutan lebat dan hamparan sawah. Suasana damai dan romantis membuatnya sering disebut sebagai salah satu villa terbaik di Ubud untuk bulan madu.
Villa ini menawarkan berbagai pilihan kamar, seperti Grand Suite dengan pemandangan hutan, Grand Paddies Suite, hingga Jungle Room lengkap dengan bathtub. Fasilitas spa dengan panorama hutan menambah pengalaman relaksasi yang menenangkan. Selain itu, tersedia paket khusus untuk merayakan momen istimewa seperti honeymoon. Lokasinya berada di Jl. Tirta Tawar No. 88 A, Petulu, Ubud.
Temukan Pesona Ubud di Berbagai Destinasi Wisata Favorit
Dari museum seni, sawah terasering, pura bersejarah, hingga kuliner legendaris, pilihan tempat wisata di Ubud yang lagi hits menawarkan pengalaman lengkap mulai dari budaya, alam, hingga gastronomi. Ubud bukan hanya destinasi untuk melepas penat, tetapi juga tempat terbaik untuk merasakan sisi autentik Bali dengan suasana yang lebih tenang dan spiritual.
Kalau kamu ingin menjelajahi Ubud dengan lebih mudah, jangan lewatkan Jungle Club Ubud guide yang bisa membantu menemukan spot terbaik, hidden gems, hingga aktivitas seru di kawasan ini. Saatnya rencanakan perjalananmu dan temukan pesona Ubud yang tak ada habisnya!
